Tabligh Akbar Muhammadiyah Sinjai Utara di KH. Ahmad Dahlan Umsi. SINJAI, PDMSINJAI.OR.ID - Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sinjai Utara mengg...
 |
| Tabligh Akbar Muhammadiyah Sinjai Utara di KH. Ahmad Dahlan Umsi. |
SINJAI, PDMSINJAI.OR.ID - Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sinjai Utara menggelar Tabligh Akbar di Masjid KH. Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Sinjai (Umsi), Sabtu 23 Agustus 2025 dengan mengangkat tema "Kemerdekaan adalah amanah, Dakwah adalah Jalan Perjuangan", yang menjadi pengingat bahwa kemerdekaan bangsa adalah titipan yang harus diisi dengan perjuangan nyata melalui dakwah dan pengabdian.
Kegiatan ini menghadirkan Narasumber Ust. Kaharuddin yang merupakan Instruktur Wilayah Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan (MPKSDI PWM Sulsel). Dalam isi Tabligh Akbar, dirinya menekankan kemerdekaan sejati tidak hanya berarti terbebas dari penjajahan, tetapi juga pembebasan umat dari kebodohan, kemiskinan, dan keterbelakangan.
Ia menambahkan dakwah adalah jalan perjuangan yang diwariskan Rasulullah SAW untuk menuntun umat menuju kemuliaan. Karena itu, kader Muhammadiyah disarankan perlu memaknai kemerdekaan sebagai peluang untuk memperkuat iman, memperdalam ilmu, dan memperbanyak amal shalih, serta berperan aktif dalam memajukan bangsa.
"Kemerdekaan adalah amanah bukan sekadar kebanggaan. Di dalamnya ada tanggung jawab untuk membangun peradaban yang berlandaskan nilai-nilai Islam. Kader Muhammadiyah hadir sebagai agen perubahan, membawa semangat pencerahan, serta menghidupkan ruh amar ma’ruf nahi munkar di tengah masyarakat," katanya.
Lebih lanjut, Ust. Kaharuddin menambahkan dengan semangat ini, kemerdekaan akan menjadi sarana untuk mewujudkan keadilan, kesejahteraan, dan keberkahan bagi seluruh umat manusia. Sejarah mencatat, Muhammadiyah hadir di tengah umat untuk menegakkan dakwah Islam berkemajuan. Semangat yang telah menjadi bagian dari perjuangan bangsa dalam meraih kemerdekaan dan membangun Indonesia.
"Dari pendidikan hingga pelayanan sosial, Muhammadiyah terus bergerak menebarkan cahaya ilmu dan iman di seluruh penjuru negeri. Maka dengan itu, kader Muhammadiyah hari ini dipanggil untuk melanjutkan estafet perjuangan itu dengan tekad yang lebih kuat, menjadikan kemerdekaan sebagai ladang amal dan dakwah, bukan hanya simbol kebebasan," ungkap Ust. Kaharuddin.
Acara yang berlangsung khidmat ini menjadi momen penting untuk mempererat silaturahmi sekaligus memberikan wawasan keagamaan yang mendalam. Selain itu, dihadiri juga Pimpinan Universitas Islam Ahmad Dahlan dan Universitas Muhammadiyah Sinjai (Umsi), dosen, staf Umsi, kader atau simpatisan muhammadiyah dan puluhan mahasiswa Umsi.
Editor: Humas PDM Sinjai.
Tidak ada komentar